Kadispakan: Stok Beras Tanah Datar Cukup Untuk Beberapa Bulan ke Depan
JURNALSUMBAR | Batusangkar- Neraca pangan khususnya beras di Kabupaten Tanah Datar mencukupi untuk beberapa bulan mendatang. Demikian dijelaskan Kepala Dinas Pangan dan Perikanan (Dispakan) Tanah Datar Suhermen,Rabu
(20/9) di Batusangkar.
Data dikelola Dispakan, neraca pangan di Tanah Datar hingga Minggu kedua bulan September adalah sebanyak 980 ton, sedangkan kebutuhan masyarakat hanya 614 ton sembari .engatakan neraca pangan atau stok beras kita 366 ton.
Sesuai arahan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), sebut Suhermen, semua kepala daerah diminta mengendalikan harga dan ketersediaan beras.Soalnya komoditas pangan tersebut menjadi salah satu penyebab inflasi. Harga beras di Kabupaten Tanah Datar relatif stabil, meski terjadi peningkatan harga namun tidak terlalu tajam.
Beras kualitas premium sekarang dijual Rp 16 ribu per kilo, beras kelas dua dijual Rp 14 ribu per-kilo, sedangkan untuk beras medium mengacu pada bulog harganya Rp 9.950 per kilo.
Dengan fenomena alam atau El Nino terjadi di beberapa wilayah di Indonesia, Dispakan mengantisipasi dengan meningkatkan cadangan pangan. Daat ini Dinas Pangan memiliki cadangan pangan di Bulog Sub Divre Cabang Solok, di Perusahaan Umum Daerah Tuas Sepakat, dan juga di Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Muda Bersatu.
Jika terjadi kekurangan beras maka stok ini akan kita gunakan. Informasi dari Dinas pertanian dan Dinas PU bahwa mereka juga ada menyediakan embung di kecamtan X koto untuk mengantisipasi kekeringan jika terjadi cuaca kemarau dalam waktu yang lama, imbuh Suhermen.
Kemudian Kepala Bulog Sub Divre Solok Irham mengatakan, saat ini Bulog memiliki ketersediaan beras di kantor Bulog yakni, beras Public Services Obligation (PSO) untuk pelayanan publik, termasuk beras yang dikelola pemda yang disebut dengan beras Cadangan Pangan Pemerintah (CPP) Daerah – habede.
