FKS Sijunjung Lakukan Pembinaan Pokja Puskesmas Sungai Lansek dan Dua Nagari

JURNAL SUMBAR | Sijunjung – Tim Forum Kabupaten Sehat Sijunjung (FKSS), Sumatera Barat, secara meraton melakukan pembinaan terhadap kelompok kerja (Pokja) di nagari dan Puskesmas.

Terbukti, pada Senin (25/11/2024) Tim FKSS yang dikomandoi Asriben (Wakil Ketua) dan Amrizal (Sekretaris) dan Jamal (anggota) melakukan pembinaan di Pokja Puskesmas Sungai Lansek.

Setelah berkunjung ke Puskesmas Sungai Lansek, Tim FKSS kemudian menyambangi Nagari Siaur dan Tanjung Gadang. Disana Tim FKSS disambut kedua Walinagari yang baik hati itu.

Kepada Jurnalsumbar.Com, Ketua FKSS, Fajar Septrian, membenarkan tim melakukan pembinaan. “Iya.., kemarin FKSS turun ke puskesmas dan nagari untuk melakukan pembinaan di Pokja,”sebut Fajar, Selasa (26/11/2024).

Dikatakannya, Nagari Sehat adalah kondisi dari suatu nagari yang bersih, nyaman, aman dan sehat untuk dihuni penduduk, yang dicapai melalui terselenggaranya suatu kegiatan yang terintegrasi yang disepakati masyarakat dan perangkat daerah.

Kelompok Kerja Nagari/Desa adalah wadah bagi masyarakat kelurahan di Nagari/Desa yang bergerak dibidang usaha ekonomi, sosial dan budaya dan kesehatan untuk menyalurkan aspirasinya dan berpartisipasi kegiatan yang disepakati mereka sehingga dapat mewujudkan wilayah yang bersih, nyaman, aman dan sehat untuk dihuni dan bekerja.

DASAR HUKUM

Dasar hukum Penyelenggaran Kabupaten / Kota Sehat adalah :
1.UU Nomor: 23 Tahun 1992 tentang Kesehatan
2.UU Nomor : 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah
3.UU Nomor: 25 Tahun 2004 Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional
4.Peraturan bersama Menteri Dalam Negeri dan Menteri Kesehatan Nomor : 34 Tahun 2005 dan Nomor : 1138/MENKES/PB/VIII/2005 tentang PENYELENGGARAAN KABUPATEN/KOTA SEHAT.

Pada Senin (25/11/2024), telah diadakan Pembinaan Kelompok Kerja Nagari Sehat bertempat di Puskesmas Sungai Lansek dan Nagari Siaur serta Nagari Tanjung Gadang.

Pada kesempatan itu, Tim FKSS yang dikomandoi Asriben tersebut menyampaikan, tujuan pembinaan Pokja itu, Yakni agar tercapainya kondisi nagari yang bersih, nyaman, aman dan sehat untuk dihuni dan sebagai tempat bekerja bagi warganya dengan cara terlaksananya berbagai program-program kesehatan dan sektor lain, sehingga dapat meningkatkan sarana dan produktivitas dan perekonomian masyarakat.

“Sasaran, agar terlaksananya Program Kesehatan dan sektor terkait yang sinkron dengan kebutuhan masyarakat, melalui pemberdayaan Kelompok nagari Sehat. Terbentuknya Kelompok masyarakat yang mampu menjalin kerjasama antar masyarakat, Pemerintah Daerah dan pihak swasta, serta dapat menampung aspirasi masyarakat dan kebijakan pemerintah secara seimbang dan berkelanjutan dalam mewujudkan sinergi pembangunan yang baik,”papar Asriben dan Fajar.

“Sasaran lainnya, terselenggaranya upaya peningkatan lingkungan fisik, sosial dan budaya, serta perilaku dan pelayanan kesehatan yang dilaksanakan secara adil, merata dan terjangkau dengan memaksimalkan seluruh potensi sumber daya yang ada di Kelurahan secara mandiri. Serta, Tlterwujudnya kondisi yang kondusif bagi masyarakat untuk meningkatkan produktifitas dan ekonomi wilayah dan masyarakatnya sehingga mampu meningkatkan kehidupan dan penghidupan masyarakat menjadi iebih baik,”sebutnya.

Fajar Septrian, Ketua FKSS

Bukan itu saja, Tim FKSS juga menyampaikan tatanan nagari sehat.

“Tatanan dan sasaran Nagari Sehat sesuai dengan potensi dan permasalahan pada masing-masing kecamatan di Nagari, dikelompokkan dalam 7 tatanan berdasarkan tatanan / kawasan dan permasalahan khusus sebagai berikut :
1.Tatanan Permukiman, Sarana dan Prasarana ;
2.Tatanan Sarana Lalu Lintas Tertib & Pelayanan Transportasi ;
3.Tatanan Industri dan Perkantoran ;
4.Tatanan Kawasan Pariwisata ;
5.Tatanan Ketahanan Pangan dan Gizi ;
6.Tatanan Kehidupan Masyarakat Sehat yang Mandiri ;
7.Tatanan Kehidupan Sosial yang Sehat,”jelasnya.

“Dinas/Instansi/lembaga koordinator menjadi penanggung jawab pada tiap-tiap tatanan, dengan beranggotakan dinas/lembaga lainnya yang mempunyai peran dan fungsi untuk mewujudkan tatanan tersebut menjadi tatanan sehat,”tambahnya.*

Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.