JURNAL SUMBAR | Sawahlunto – Dikabari ada kebocoran dan merembas air dan ada bau yang menyebar di pembangunan proyek Terminal Antar Kota Dalam Provinsi (AKDP) Pasar Kota Sawahlunto, Sumatera Barat, langsung diperbaiki pihak rekanan CV. Tata Karya Pratama.
Itu bentuk respon cepat dari pihak rekanan pelaksana dari CV. Tata Karya Pratama.
“Ini masih tanggungjawab kami, dan ini masih dalam masa pemeliharaan,”ucap Jimy Pelaksana proyek bernilai Rp4 miliar itu.
“Jika ada kebocoran mau ada air yang merembas akan kita perbaiki. Kita selalu mengutamakan mutu dan kualitas,”tambah Jimy menjawab Jurnalsumbar.Com, Senin (3/2/2025) via telepon selularnya.
Pj Walikota Sawahlunto, Fauzan Hasan, S.STP.M.Si., belum lama ini menyebutkan, bahwa Terminal Sawahlunto itu sudah direhab, rencana tetap berfungsi seperti semula, yaitu; terminal pada siang hari dan pasar kuliner malam hari.
“Sesuai perencanaan yang dalam prosesnya sudah dikoordinasikan dengan Dinas Perhubungan Provinsi, mobil bisa masuk karena ini terminal antar kota dalam provinsi (AKDP). Kalau sekarang belum bisa masuk karena masih dalam masa pemeliharaan atau perbaikan,”tegasnya.
Fauzan menjelaskan, anggaran yang bersumber dari pusat itu pengerjaannya langsung dikerjakan oleh Kementrian PUPR.
“Anggarannya Rp4 miliar, pelaksanaan pekerjaan dilaksanakan langsung oleh Kementerian PUPR melalui Balai Sarana Permukiman Wilayah Sumatera Barat. Izin pak itu informasi dari Kadis PU,”tambah Walikota Sawahlunto dalam pesan singkatnya itu menerangkan belum lama ini. Prw/*