JURNAL SUMBAR | Padang -Kemenristekdikti melalui Sekretaris Jenderal, Prof Ainun Na’im telah melakukan penandatanganan penerimaan aset dari Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman untuk pembangunan tiga kampus perguruan tinggi negeri (PTN), yaitu untuk Universitas Negeri Padang, Politkenik Negeri Padang (PNP) dan ISI Padang Panjang. Penerimaan aset itu dilakukan di kawasan Tarok City, Jumat (6/7). Usai serah terima aset tanah itu juga dilakukan kunjungan ke lokasi tanah tiga PTN itu.
Penyerahan aset tersebut ditandai dengan penandatanganan naskah hibah dan berita acara antara tiga PTN dalam hal ini Rektor UNP, Prof Ganefri, Direktur PNP, Surfa Yondri, Rektor ISI Padang Panjang, Prof Dr Novesar Jamarun, M.S yang diserahkan Bupati Padang Pariaman Ali Mukni, seterusnya dengan penerima hibah yaitu Kemenristekdikti. Aset Pembangunan untuk tiga PTN tersebut selanjutnya akan tercatat sebagai aset Kemenristekdikti dan menjadi tanggung jawabnya dalam pembangunan kampus baru tiga PTN itu.
Sekjen Kemenristekdikti Prof Ainun Na’im mengatakan dalam melaksanakan tugas, salah satu fungsi Kemenristekdikti adalah mengelola barang milik/kekayaan negara yang menjadi tanggung jawab Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi.
“Artinya kalau sudah menjadi milik negara tentu pembangunan kampus baru tiga PTN ini menjadi tanggungjawab Kemenristekdikti,” ujar Sekjen, Prof Ainun Na’im saat memberikan sambutan pada acara penerimaan aset itu, Jumat (6/7)
Menurutnya hibah aset untuk pembangunan tiga PTN dikatakan Sekjen Prof Ainun Na’im tentu dalam upaya mendinamisasikan proses pembelajaran di tiga PTN memang memang merupakan hal yang penting jika tiga PTN ini berorientasi masa depan.
Sementara itu, Bupati Padang Pariaman mengatakan dukungan seluruh masyarakat Padang Pariaman untuk bisa mewujudkan Pembangunan Terpadu Tarok City sebagai ikon pembangunan Nasional yang berlokasi di Nagari Kapalo Hilalang, Kecamatan 2×11 Kayu Tanam, Padang Pariaman sudah semakin menjadi kenyataan, setahap demi setahan dalam proses administrasi dengan diterimanya hibah oleh Kemenristekdikti telah bersifat final.
Kembali Bupati Padang Pariaman dua periode ini mengungkapkann, pembangunan kawasan tersebut, ia telah menyiapkan 697 Hektar lahan yang murni merupakan tanah Negara yang lengkap dengan sertifikatnya. Ia juga mengatakan, wilayah itu diperuntukkan dengan rincian 40,7 Hektar untuk PNP, 150 Hektar Universitas Negri Padang (UNP) dan 50,6 Hektar untuk pembangunan Rumah Sakit.
Sebelumnya, Rektor UNP, Prof Ganefri dalam sambutannya mengatakan, terobosan kebijakan untuk percepatan pembangunan tiga PTN di Tarok City terus digulirkan dan mendapat dukungan semua pihak. Dengan kunjungan Sekjen Kemenristekdikti dan rombongan Pimpinan Civitas Akademika UNP ke Tarok City secara administrasi sudah selesai, mudah-mudah pembangunan akan segera dimulai.
Sebelumnya rombongan Rektor UNP dan Sekjen Kemenristekdikti disambut di kantor Bupati Padang Pariaman juga tampak hadir Direktur Politeknik Negeri Padang, Surfa Yondri dan Rektor ISI Padang Panjang, Prof Dr Novesar Jamarun. Usai jamuan makan siang rombongan Sekjen dan Rektor UNP mengikuti acara prosesi hibah di kawasan Tarok City. (Humas UNP/Agusmardi)