Politisi “Indrawadi” Gerindra Sijunjung Besuk Pasien Penderita Tumor “Sonia Lorenza” di RSUD

Jurnal Sumbar

JURNAL SUMBAR | Sijunjung – Anggota DPRD Kabupaten Sijunjung, Sumateta Barat, dari Partai Gerindra Indrawadi merasa perihatin melihat kondisi Sonia Lorenza, 17 tahun, warga Jorong Sikaladi, Nagari Lalan, Kecamatan Lubuktarok, yang menderita tumor di bagian pipi sebelah kanan.

Putri dari pasangan Vevi Rita Simi, 38 tahun dan Rinaldi, 40 tahun, saat ini dirawat di ruang Kulim VI RSUD Sijunjung

Indrawadi meski berdomisili di Kamangbaru, namun ia mengaku merasa prihatin melihat kondisi Sonia Lorenza yang terbaring sakit. Bahkan Indrawadi mengaku mendapat informasi saat melihat media sosial ada seorang warga di daerah pemilihannya, yang membutuhkan perhatian.

“Saya sangat perihatin melihat kondisi Sonia, itulah yang membawa saya datang membesuknya,” kata Politisi Gerindra itu di RSUD Sijunjung, pada Kamis (29/8/2019).

Ia menjelaskan, kedatangannya untuk membesuk warga Nagari Lalan Lubuktarok itu, murni atas nama kemanusiaan dan kepedulian, bukan hal-hal lain.

“Kita tentu menanyakan apa yang dibutuhkan, apakah sudah terdaftar di BPJS, jika belum tentu kita fasilitasi,” ujarnya lagi.

Saat ini Sonia Lorenza, 17 tahun, hanya bisa tergeletak di Ruang Kulim VI Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sijunjung. Siswa kelas 8 Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 13 Sijunjung tersebut mengalami bengkak di bagian rahang dan pipi sebelah kanan.

PERANTAU SIJUNJUNG

Direktur Utama RSUD Sijunjung dr Diana Oktavia, SpPD mengatakan, pasien atas nama Sonia Lorenza didiagnosa mengalami Maksilofasial Dextra. Ia datang ke RSUD Sijunjung ke poli rawat jalan Bedah pada 19 Agustus 2019 lalu dan dirawat hingga saat ini (Kamis, 29/8/2019-red).

Pada 26 Juli 2019, telah dilakukan ct-scan maksila dengan hasil diagnosa Tumor Maligna Sinorasal Dominan Maksila kanan dengan Limfadenopati Multiple Regio Colli Bilateral.

“Pada tanggal 30 Juli 2019, pasien datang ke IGD RSUD Sijunjung, dianjurkan dirawat oleh DPJP Bedah dan itu terlaksana sesuai kondisi dan dibolehkan pulang tiga hari kemudian,” katanya.

Diana menambahkan, pada 5 Agustus 2019, pasien melakukan kontrol rawat jalan poli bedah dan diberikan rujukan kembali ke poli bedah onkologi RSUP DR M Djamil.

“Pada 9 Agustus 2019, pasien kembali ke IGD RSUD Sijunjung, dan ternyata pasien belum berangkat ke RSUP DR M Djamil. Sehingga untuk perbaikan keadaan umum, pasien kembali di rawat di bangsal bedah RSUD Sijunjung,” ujarnya.

Diana melanjutkan, hasil dari kontrol bedah onkologi di RSUP DR M Djamil, pasien harus melakukan Biopsi Tumor pada 4 September 2019 mendatang.

“Saat ini pasien kembali di rawat di RSUD Sijunjung dengan keadaan anemia berat dan malnutrisi dan akan dilakukan transfusi, sambil menunggu Biopsi Tumor tersebut,” jelasnya kepada awak media, Kamis (29/8/2019) saat berada di ruang Kulim VI RSUD Sijunjung. saptarius

Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.