Ditengah Kesibukan Perpolitikan, Bacawabup “Iradatillah” Sijunjung Ini Bertanam Durian Montong

1580

Iradatillah menunjukan perkembangan kebun pisang kapendis miliknya kepada Pemred Jurnalsumbar.Com, Saptarius

JURNAL SUMBAR | Sijunjung – Tiada hari tanpa kesibukan. Setidaknya itulah yang dilakukan sosok politisi PPP Sumatera Barat ini. Dia adalah Iradatillah, S.Pt yang kini menjadi Bakal Calon Wakil Bupati (Bacawabup) Sijunjung periode 2021-2026.

Ditengah lahan sekitar satu hektar yang terletak di Jln Adi Negoro, Jorong Bungo Pinang, Nagari Muaro Bodi, Kecamatan IV Nagari, Kabupaten Sijunjung—mantan Anggota DPRD Sumbar itu menyempatkan diri bertaman aneka ragam tanaman.


Obrolan santai di kebun milik Iradatillah Cawabup Sijunjung

Mulai dari tanaman Durian Montong hingga tanaman pisang kepok tanjung (pisang batu tanpa jantung-red), serta tanaman kunyit dengan satu ton bibit kunyit dan serai pun ditanam insiyur pertenakan itu.

“Bukan itu saja, disaat waktu luang saya juga bertanam pisang kapendis (pisang konsumsi-red). Disekeling pagar juga saya tanam pinang batara yang gunanya untuk pengganti pagar dan juga bisa menjadi sumber komoditi,”ucap bapak dari empat anak itu kepada Jurnalsumbar.Com, Sabtu (18/7/2020) saat disambangi di kebun miliknya.

Selain itu, di Jorong Padang Ranah, Nagari Sijunjung, Kecamatan Sijunjung, suami dari Sri Aufa Madona,AMd,Pd (Guru) juga bertanam jagung hibrida di area seluas dua hektar. “In sha Alloh kita panen jagung pada minggu terakhir Agustus 2020 ini,”jelas mantan anggota DPRD SIjunjung tiga periode itu.

Iradatillah berada di tengah hamparan kebun jagung miliknya

Menurut pengusaha developer itu, bertani dan berkebun sangat lah tepat ditengah berkecamuknya wabah pandemi Covid-19.

“Selain beraktivitas olahraga, hasil bertani juga bakal bisa dinikmati. Karena setiap bekerja tentu akan berkeringat dan in sha Alloh bisa dijauhi dari Covid-19,”tambah politisi senior PPP Sumbar itu.

Terkait Durian Montong, menurut Iradatillah dalam sekitar 5 tahun bisa berbuah.

“Satu buah durian montong diperkirakan beratnya mencapai 3 kg bahkan lebih dan harganya perkilo kisaran Rp50 ribu dan itu dilokasi kebun. Sedangkan pisang kepok tanjung, umur 9-11 bulan in sha Alloh sudah panen. Artinya, bertani dan berkebun sangat tepat untuk menambah pendapatan keluarga,”papar pria yang ramah itu. ius

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here