Dinilai Tim, Desa BBS Jadi Duta Kota Sawahlunto ke-Lomba Tranparansi Dana Desa Tingkat Sumbar
JURNAL SUMBAR | Sawahlunto – Desa Desa Balai Batu Sandaran (BBS) Kecamatan Barangin, mewakili Kota Sawahlunto ke Lomba Tranparansi Dana Desa Tingkat Provinsi Sumatera Barat.
Hal itu menyusul pada Rabu (2/12/2020) Tim Penilai Tranparansi Dana Desa Tingkat Sumbar melakukan penilaian terhadap Desa BBS Kota Sawahlunto, “Kota Warisan Budaya Dunia UNESCO” dibawa pimpinan Walikota-Wawako Deri Asta-Zohirin Sayuti itu.
Camat dan Kapolsek selalu kompak membangun dan membina desa
“Ya, alhamdallah kita (Desa BBS) menjadi duta dan mewakili Kota Sawahlunto ke-Lomba Tranparansi Dana Desa Tingkat Sumbar,”ujar Camat Barangin, Subandi, SH didampingi Kapolsek Barangin, Ipda Fikri Rahmadi,STRK kepada Jurnalsumbar.Com, Rabu (2/12/2020).
Disebutkan Subandi, Tim Tranparansi Dana Desa Tingkat Sumbar itu diketuai Azwar,S.E, M.Si dengan anggota Retma Bency,S.STP, Ir.Effi Zulfia Narah, Firmanto,SIP, Drs.H.Rusdi Lubis,MSi, DR.Ir.H.Basril Basyar, MM, Eko Yanche Edrie, Junaidi Jarot (Edi Jarot), Guspen Khairul, Nofi Wisko,S.IP, Adria Tuswandi,S.H fan Feri Irawan,SAg.
Camat berdialog dengan Tim Penilai Transparansi Dana Desa tingkat Sumbar
“Semoga Sawahlunto, khususnya Desa BBS menjadi duta Provinsi Sumateta Barat menuju penilaian Tranparansi Dana Desa Tingkat Nasional. Untuk itu mohon doa dan dukungan warga Kota Sawahlunto khususnya Desa BBS,”kata mantan Ketua PWI Kota Sawahlunto yang juga wartawan Harian Singgalang itu beharap.
Seperti dilaporkan Subandi, dihadapan Tim Tranparansi Dana Desa Tingkat Sumbar, Walikota Sawahlunto diwakili Sekdako, DR.dr.Hj.Ambun Kadri,SKM bertempat di ruang pertemuan Balaikota Lubang Panjang menyampaikan ekspose tentang Desa BBS yang tengah dinilai Tim Tranparansi Dana Desa Tingkat Sumbar itu.
Usai mendengarkan langsung Ekspose Sekdako, Tim Tranparansi Dana Desa Tingkat Sumbar lansung menuju negeri berjuluk “Negri Diatas Awan” Desa BBS Kecamatan Barangin.
Di “Negri Diatas Awan” Desa Balai Batu Santur (BBS) Kecamatan Barangin,Tim Tranparansi Dana Desa Tingkat Sumbar, mendengarkan Ekspose Kades BBS Nasirwan,S.Sos dan sekaligus meninjauan ke lapangan.
Ternyata, selain Desa BBS dikenal sebagai “Negri Diatas Awan”, desa itu juga disebut kampung tangguh. Pasalnya, di Desa BBS cukup komplit. Selain tangguh ketahanan pangannya, Desa BBS juga didukung peternakannya, seperti ternak ikan dan ayam pertelur.
Tak hanya itu, di Desa BBS juga dilengkapi juga dengan UMKN yaitu, tenun songket tradisional ditambah sektor agroindustri yaitu produksi minyak serai wangi yang penanamannya disekitar perbukitan Desa BBS. ius
