JURNAL SUMBAR | Sijunjung –Sebanyak 15 nama ikut melamar seleksi terbuka pengisian jabatan Pimpinan Tinggi Madya Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Sumatra Barat (Sumbar), termaauk salahsatunya, Zefnihan,AP, M,Si (Sekda Kabupaten Sijunjung).
Dari 15 deretan nama tersebut, terdapat nama Zefnihan,AP, M,Si (Sekda Kabupaten Sijunjung). Ia sosok birokrasi enerjig, handal dan sukses dalam jabatan yang diberikan padanya.
Diketahui ada 15 Nama Pelamar Seleksi Terbuka Pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi Madya Sekda Provinsi Sumbar yaitu:
1. Drs. H. Epfyandri, M.Si (Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Solok Selatan
2. Yudesmi, S.IP, M, Si (Sekda Kabupaten Pasaman Barat)
3. Indra Sakti, SH, MM (Staf Ahli Bidang Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan, Kota Pariaman
4. Drs. Rida Ananda, M, Si (Sekda Kota Payakumbuh)
5. Adib Alfikri, SE, M,Si (Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sumbar)
6. Dr. Jefrinal Arifin, SH, M,Si (Kepala BPSDM Provinsi Sumbar)
7. Zenifhan, AP, M,Si (Sekda Kabupaten Sijunjung)
8. Yozarwardi Usama Putra, S,Hut, M,Si (Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Sumbar)
9. Drs. Hansastri, MM (Kepala Bappeda Provinsi Sumbar)
10. Maswar Dedi, AP, M,Si ( Kepala DPMPTSP Provinsi Sumbar)
11. Dr. Ir Jamaludin Malik, S,Hut, MT, IPU (Ahli Peneliti Madya Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan)
12. Medi Iswandi, ST, MM (Staf Ahli Bidang Pembangunan Ekonomi dan Keuangan Kota Padang)
13. Andri Yulika, ZSH, M, Hum (Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan SDM Kota Padang)
14. Amasrul, SH, (Sekda Kota Padang)
15. drh, Erinaldi, MM (Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Sumbar)
Nama-nama pejabat ini nantinya, akan diseleksi oleh tim seleksi. Ketua Tim Seleksi dipimpin langsung oleh Hamdani Staf Ahli Menteri Dalam Negeri Bidang Ekonomi dan Pembangunan.
Tahapan seleksi sudah dimulai sejak 24 Mei 2021 sampai hasilnya pada 28 Juni 2021 nanti.
Sebagaimana diketahui pengumuman dan pendaftaran serta penerimaan berkas dimulai dari tanggal 24 Mei hingga 31 Mei. Kemudian seleksi administrasi dan pengumuman hasil seleksi administrasi pada 2 Juni 2021.
Penyaringan dilanjutkan dengan penulisan makalah pada 3 Juni 2021 yang hasilnya diumumkan pada 4 Juni 2021. Kemudian, uji kompetensi pada 7 Juni 2021, tes kesehatan, kejiwaan dan bebas narkoba 14 Juni 2021.
Selanjutnya mereka akan melakukan presentasi dan wawancara pada 25 Juni 2021. Terakhir, pengumuman hasil akhir untuk tiga calon yang kemudian diajukan ke Kemendagri pada 28 Juni 2021.
Mengenal Lebih dekat sosok Zefnihan
Untuk diketahui, sosok Zefnihan tak asing bagi rakyat Sijunjung, pada Senin 9 Oktober 2017 lalu, ia dilantik dan diambil sumpah jabatannya sebagai Sekdakab oleh Bupati Sijunjung Yuswir Arifin. Artinya, hampir empat tahun ia telah menjadi orang nomor satu di ASN Ranah Lansek Manih. Banyak hal yang telah ia perbuat, termasuk sebagai aktor populer dan mendunianya Geopark Silokek.
Tak bisa dipungkiri, ketika itu, pelantikan Zefnihan sebagai sekda, sekaligus menempatkan putera kelahiran Kabupaten Agam, 25 Oktober 1974 silam itu sebagai salah satu sekda termuda di Indonesia, terlebih lagi di Sumatera Barat.
Saat itu, Sekdakab Zefnihan mengajak semua jajaran pemerintah daerah, kepala OPD beserta staf untuk bisa bekerjasama dalam membangun serta mewujudkan Visi Dan Misi Kabupaten Sijunjung. Alhasil, visi-misi Kabupaten Sijunjung pun sukses dilaksanakan Zefnihan.
“Saya berterima kasih atas amanah ini, dan saya akan berkonsolidasi dengan jajaran,” tukasnya usai dilantik kala itu.
Bahkan terhitung Rabu, (17/2/2021-red), masa jabatan bupati-wabup Sijunjung, Yuswir Arifin-Arrival Boy, berakhir, Zefnihan dipercaya sebagai Plh Bupati. Dioercayanya Zefnihan guna mengisi kekosongan jabatan bupati. Ia dilantik Pelaksanaan Harian (Plh) Gubernur Sumatera Barat (Sumbar) Drs Alwis sebagai Plh Bupati Sijunjung kala itu. Penunjukkan itu sesuai dengan Surat Mendagri RI No. 130/738/OTDA tertanggal 3 Februari 2021 lalu.
Pada hari itu, serahterima tugas itupun diserahkan Yuswir Arifin-Arrival Boy kepada Zefnihan selaku Plh Bupati Sijunjung kala itu.
Sebelum menjabat Sekdakab Sijunjung, Zefnihan pernah bertugas di Pesisir Selatan. Di Ranah Pasisie itu, ia pernah menjabat sebagai Kepala Bapppeda dan Kadia Pariwisata dan ia sukses mengembangkan Kawasan Mandeh Kabupaten Pesisir Selatan.yang dikenal Balinya Sumatera. Kakok tangan Zefnihan tak diragukan. Kini Zefnihan pun ikut berkompetisi dalam seleksi penjaringan Sekda Provinsi Sumbar.
Zefnihan pun tak menapik jika iya ikut dalam seleksi tersebut. “Iya, maaih dalam proses seleksi,”katanya singkat pada Jurnalsumbar.Com, Rabu (2/6/2021).Semoga. ius
