JURNAL SUMBAR !| Sijunjung – Bupati Sijunjung Benny Dwifa dan Wabup Iraddatillah mengapresiasi usaha dan capaian kontingen Sijunjung pada perhelatan MTQ Nasional ke-39 Tingkat Provinsi Sumbar yang digelar di Padang Panjang.
Bupati dan Wabup Kabupaten Sijunjung itu menyampaikan ucapan terima kasih dan merasa bangga atas perjuangan para kafilah dalam membawa nama daerah.
Ungkapan rasa bangga tersebut terlepas dari perolehan juara dan peringkat daerah pada ajang MTQ ke-39. Dimana Kabupaten Sijunjung memperoleh 17 poin dan berada pada posisi ke-11 diantara 19 kabupaten/kota di Sumbar.
Hal itu disampaikan langsung oleh Bupati Sijunjung Benny Dwifa Yuswir saat menyambut kedatangan kontingen Sijunjung di rumah dinas bupati pada Jumat (19/11/2021).
“Terima kasih banyak kepada kafilah kita, official dan pendamping yang telah berjuang selama delapan hari membawa nama Sijunjung. Kami sangat mengapresiasi upaya dan perjuangan yang telah diberikan. Kami bangga dengan capaian sampai pada titik ini,” tutur Bupati Benny Dwifa.
Jauh hari sebelum bertanding, pemerintah daerah tidak memberikan beban kepada kontingen. “Dari awal kami tidak menuntut apa-apa, karena ini bagian dari proses kita belajar untuk jadi lebih baik lagi. Demi kemajuan di hari esok, evaluasi tentu akan kita lakukan untuk perbaikan di masa akan datang,” terang Bupati Sijunjung
Salah satu hal yang membanggakan tersebut diantaranya, para kafilah yang diutus kali ini merupakan mayoritas putra asli Sijunjung.
“Bukti kebanggaan kami, kita akan berikan bonus yang besar, bersaing dengan kabupaten/kota lainnya. Terutama pada kafilah yang berprestasi. Ini salah satu bentuk dukungan dan motivasi dari pemerintah daerah,” ungkap Benny Dwifa.
Senada dengan itu, Wabup Iraddatillah yang juga merupakan Ketua LPTQ Sijunjung menegaskan bahwa, merasa puas dengan hasil yang telah dicapai kontingen Sijunjung.
“Kami yakin dan percaya bahwa kafilah kita telah memberikan yang terbaik. Kami apresiasi itu. Kami dari awal telah menyatakan bahwa tidak menuntut apapun. Kalau ada yng bertanggung jawab dengan hasil ini, maka Ketua LPTQ yang akan tanggung jawab,” tegas Iraddatillah.
Pihaknya merasakan dan melihat langsung dari awal perjuangan kafilah untuk Kabupaten Sijunjung. “Tidak ada yang kita sesali dengan capaian ini. Karena kita semua mengikuti tahapan dan prosesnya dari awal. Kita puas karena ini murni hasil kerja keras kita sendiri, karena untuk bisa sampai pada titik ini ada perjuangan yang luar biasa,” sebutnya.
“Kami bangga, karena kafilah yang tampil sekarang hampir seluruhnya putra daerah Sijunjung. Bahkan banyak kafilah yang baru pertama kali tampil di panggung yang lebih besar. Ini tahap kita belajar lebih baik lagi,” katanya.
Ketua Kontingen, sekaligus Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Sijunjung, Afrizal menyampaikan bahwa, Sijunjung berada pada peringkat ke-11 pada MTQ ke-39 tahun ini.
“Sijunjung berada pada peringkat ke-11, kita berhasil meraih 17 poin dari lima cabang yang berhasil masuk final. Pada MTQ sekarang hampir merata capaian setiap kabupaten/kota,” sebutnya.
Dari awal training center (TC) hingga penampilan saat bertanding, progres kafilah Sijunjung jauh meningkat. “Dari awal TC hingga tampil, progres kafilah kita luar biasa. Kita melihat ada usaha dan kerja keras disana, kita apresiasi itu,” ujarnya
Sebanyai 17 poin yang diraih Sijunjung merupakan akumulasi perolehan juara pada lima cabang, diantaranya terbaik 1 pada dua cabang, terbaik 2 pada dua cabang dan terbaik 3 pada satu cabang. Kemudian disusul dua cabang juara harapan.
Sedangkan untuk MTQ Tingkat Provinsi yang ke-40, selanjutnya akan dilaksanakan di Kabupaten Solok Selatan pada tahun 2023 mendatang.endo