Dihadiri Dinkes Sumbar, Forum Kabupaten Sijunjung Sehat Bahas Verifikasi Persiapan Menuju Swasti Saba Wistara 2023

JURNAL SUMBAR | Sijunjung – Forum Kabupaten Sijunjung Sehat (FKSS), Sumatera Barat, pada Kamis (20/4/2022) menggelar rapat internal dalam rangka persiapan verifikasi menuju Swasti Saba Wistara tahun 2023.

Rapat yang dihadir unsur Dinas Kesehatan Sumbar itu berlangsung di sekretariat FKSS Muaro Sijunjung dan membahas berbagai hal tentang persiapan verifikasi menuju Swasti Saba Wistara 2023.

Ketua FKSS Fajar Seftrian, SE mengatakan, kegiatan rapat bertujuan untuk mempersiapkan verifikasi menuju Swasti Saba Wistara pada tahun 2023.

 

“Untuk persiapan verifikas, kita harus bisa mengumpulkan data data teruatama yang ada di OPD, karena ada tantangan baru, tantangan lebih besar dan lebih berat lagi sehingga perlu adanya sinergitas, kolaborasi dari semua unsur,” jelas fajar diamini anggota sekretariat FKSS.

Menurut Fajar, terdapat 10 tatanan baru dan juga ada tambahan yang harus dipersiapkan serta  adanya perubahan. Kalau dulu berdasarkan surat keputusan bersama (SKB) 2 Menteri sedangkan sekarang menjadi Peraturan Presiden (Perpres) sehingga tantangannya lebih berat.

“Nah, untuk menggapai semua itu perlu adanya sinergitas, kolaborasi dan pemimpin yang kuat dari semua unsur dan Open Defaction Free (ODF) masih menjadi persyaratan yang harus perjuangkan di tahun 2023 guna meraih Swasti Saba Wistara ,” tandasnya.

Beberapa pejabat dari Dinkes Sumbar menyampaikan,  akan melakukan pembinaan dalam mempersiapkan verifikasi FKSS menuju Swasti Saba Wistara 2023. “Nah, untuk itu perlunya saling berkolaborasi dalam persiapan verifikasi menuju Swasti Saba Wistara 2023.

“Makanya seluruh Perangkat Daerah terkait dan lintas stakeholder untuk saling berkalaborasi mempersiapkan verifikasi untuk merebut Swasti Saba Wistara, dan  Insya Allah bersama kita bisa,”harap Fajar dan anggota Farum Kabupaten Sijunjung Sehat lainnya.

“Wistara 2023 bisa diraih tentunya dengan kolaborasi dan kerjasama semua unsur, mulai dari unsur pemerintah,  unsur swasta dan terutama adalah masyarakat, karena keberhasilan itu adalah keberhasilan  Kabupaten Sijunjung,” tutur Fajar.

“Tantangan saat ini untuk wistara 2023 selain nanti regulasi yang digunakannya Perpes, kemudian juga ada tatanan baru, ada sekolah sehat, pasar sehat, tempat ibadah sehat, wisata sehat dan persiapan pencegahan bencana dan menjadi prasyaratnya masih tetap ODF,” imbuh Fajar.

Bahkan kedepannya, kata Fajar, akan dilaksanakan Rakor semua lini diikuti seluruh pimpinan OPD. “Semoga Rakornya bisa dilaksanakan usai lebaran idul fitri ini,”tambahnya.*

Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.