BREAKINGNEWS; Mendadak Gubernur Sumbar Lantik DR. Zefnihan, Ap.M.Si sebagai Pj Walikota Sawahlunto

JURNAL SUMBAR | Padang – Secara mendadak Gubernur Sumbar, BUYA MahYEldi, Kamis (21/9/2023) malam melantik Pj Walikota Sawahlunto.

Pelantikan secara dadakan itu disebabkan kaena mendesak untuk pembahasan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBN) penjabat (Pj) Walikota Sawahlunto. Unuk itu secara mendadak dilantik Kamis (21/9/2023) malam di Auditorium Gubernuran Sumbar.

Mendagri Tunjuk “DR. Zefnihan, Ap.M.Si” Sekdakab Sijunjung sebagai Pj Walikota Sawahlunto

Rencananya pelantikan akan dilangsungkan pada Sabtu 23 September 2023. Sejalan dengan pelantikan penjabat Walikota Payakumbuh. Rencana itu urung karena mendesak, akhirnya dimajukan.

DR. Zefnihan, Ap.M.Si jadi Pj Walikota Sawahlunto?, Nama Pj Sekdakab Sijunjung Mulai Bermunculan

Diketahui penjabat Walikota Sawahlunto diisi oleh Zefnihan, merupakan Sekretaris Daerah Kabupaten Sijunjung. Zefnihan akan mengisi jabatan Pj Walikota Sawahlunto selama 1 tahun ke depan.

“Rencana awalnya memang kita gabungkan saja pelantikannya dengab Pj Walikota Payakumbuh. Untuk kepentingan pembahasan anggaran, terpaksa harus segera dilantik malam ini,” sebut Kepala Biro Pemerintahan Setdaprov Sumbar, Doni Rahmat Samulo, Kamis (21/9/2023) kepada wartawan.

Diungkapkannya, pada 30 September 2023, Kota Sawahlunto harus menetapkan APB-Perubahan. Pembahasan dengan DPRD Kota Sawahlunto harus dengan kepala daerah definitif atau Pj. Sementara saat ini untuk menjalankan roda pemerintahan masih dilaksanakan oleh Pelaksana Harian (Plh).

“Untuk menyampaikan nota APBD-P itu harus Pj. Sementara waktu sudah dekat. Sedangkan membutuhkan pembahasan,”katanya.

Kota Sawahlunto jabatan kepala daerahnya berakhir pada 17 September 2023. Sebelumnya Gubernur juga sudah mengusulkan tiga nama untuk Pj Wali Kota Sawahlunto karena sesuai aturan, untuk satu daerah harus diusulkan masing-masing tiga nama.

Namun, berdasarkan Permendagri No 4 tahun 2023 tentang Penjabat (Pj) Gubernur, Pj Bupati dan Pj Wali Kota, tidak hanya gubernur yang mengusulkan nama untuk bisa menjadi Pj kepala daerah.

Terlihat para pejabat Pemkab Sijunjung notabene alumni IPDN juga hadiri pelantikan

Sesuai aturan tersebut, DPRD daerah bersangkutan juga bisa mengusulkan tiga nama untuk menjadi Pj Wali Kota. Tiga nama itu boleh berbeda atau sama dengan usulan gubernur.

Hasilnya, Mentri Dalam Negeri menunjuk Zefnihan menjadi Pj Walikota Sawahlunto yang kosong setelah masa jabatan Deri Asta.

Subandi,SH, Camat Barangin
OTW 2

“Memang mendadak, saya saja baru dapat undangan sore ini dari gubernur,”kata Subandi Camat Barangin, Sawahlunto.

Mantan Walikota Sawahlunto Deri Asta

Begitu juga mantan Wako Sawahlunto mengaku belum tahu adanya pelantikan Pj Wako. “Saya sedang berada di Talawi, dan belum tahu kalau ada pelantikan sekarang,”ucap Deri Asta, Kamis (21/9/2023) malam.

Sebelumnya, Zefnihan menyebut, soal kapan pelantikan itu tergantung dari gubenuran.

“Ibarat marapulai, kapan pelaksanaannya tergantung yang akan mempenghelatkannya,”katanya suatukali.

DR.Zefnihan, AP.M.Si Sekdakab Sijunjung dipercaya sebagai Pj Wako Sawahlunto

Kamis (21/9/2023) sore, secara mendadak Zefnihan tiba di Padang dari Jakarta. “Iya, malam ini pelantikan dan ini baru mendarat dan tiba di Padang dari Jakarta,”kata Zefnihan dibalik telepon selularnya.

Selain Walikota, Ketua TP PKK Sumbar, Ny Mahyeldi juga melantik Ny. Zefnihan sebagai Pj Ketua TP PKK Kota Sawahlunto.

Kadis Kominfo Sijunjung, David Rinaldo, S. STP

Kadis Kominfo Sijunjung, David Rinaldo, S.STP, membenarkan dilaksanakannya pelantikan Sekdakab Sijunjung itu sebagai Pj Wako Sawahlunto.

“Benar, Gubernur Sumbar telah melantik pak Zefnihan sebagai Pj Wako Sawahlunto,”ucap David.

Ketua Forum Pelayanan Publik (F.Yanlik) Kabupaten Sijunjung, Saptarius, mengucapkan selamat atas pelantikan Sekdab Sijunjung itu sebagai Pj Wako Sawahlunto.

Saptarius, Ketua F.Yanlik Kabupaten Sijunjung/Pemred Jurnalsumbar.Com/Penjab.Pemred TaraNews.Co

“Selamat, semoga amanah dan semoga dapat memberikan yang terbaik untuk Sawahlunto. Semoga Pj Wako Sawahlunto dapat bersinergi dengan semua pihak tanpa merubah tatanan yang ada,”kata Pemred Jurnalsumbar.Com yang juga urangsumando Talago Gunung, Kota Sawahlunto itu berpesan.

“Kolaborasi, sinergitas mesti tetap dijalin, tujuannya agar roda pemerintahan dan laju pembangunan di Sawahlunto berjalan optimal,”tambah Wartawan Utama itu berharap pada Pj Wako Sawahlunto.

Selain dihadiri Pemko Sawahlunto, Bupati Sijunjung, Benny Dwifa Yuswir bersama Ketua TP PKK dan Pejabat Sijunjung juga hadir pada acara pelantikan Pj Wako Sawahlunto

Karena pelantikannya dadakan, sehingga banyak pejabat yang tak sempat hadir. Namun hal itupun dimaklumi Zefnihan.

“Saya harap, Saudara bisa mengerjakan sejumlah tugas utama tersebut dengan sebaik-baiknya,” harap Gubernur berpesan pada Zefnihan saat memberi kata sambutan.

Mahyeldi mengakui, tidak mudah untuk menyelesaikan sejumlah tugas khusus tersebut. Sebab, Pj Walikota juga bertugas untuk memastikan roda pemerintahan dan pembangunan di daerahnya tetap berjalan optimal. Agar bisa terlaksana sesuai harapan, maka Gubernur menyarankan Pj. Walikota segera membangun kolaborasi dan sinergitas dengan seluruh pihak terkait.

 

“Walaupun jabatan Pj. Walikota hanya sementara, namun kolaborasi, sinergitas mesti tetap dijalin, tujuannya agar roda pemerintahan dan laju pembangunan di Sawahlunto berjalan optimal,” tukuk Mahyeldi.

Gubenur Sumbar Mahyeldi

Menanggapi apa yang disampaikan Gubernur tersebut, Pj. Walikota mengatakan bahwa dirinya akan segera melakukan koordinasi dengan jajaran setempat untuk lebih mengetahui kondisi daerah.

“Sekilas, kita telah mendengar penjelasan dari Ibu Sekda tentang kondisi daerah saat ini. Salah satu yang paling prioritas adalah terkait dengan penetapan APBD Perubahan 2023. Ini akan kita kebut di awal. Selebihnya akan kita bahas secara mendalam pada rapat internal, itu kita rencanakan akan digelar dalam waktu dekat,” ujar Zefnihan.

Kemudian ia mengatakan, sesuai dengan apa yang disampaikan Gubernur terkait persiapan pemilu, stabilitas keamanan, dan netralitas ASN itu akan ditindaklanjutinya secara serius bersama seluruh jajaran.

“Secara bertahap, kita akan tindak lanjuti itu dengan sebaik mungkin, karena memang itu, selain pesan Gubernur juga merupakan amanah dari Pemerintah Pusat melalui Kemendagri,” pungkas Zefnihan.

Selain dihadiri sejumlah pejabat Pemko Sawahlunto, Bupati Sijunjung, Benny Dwifa Yuswir, S.STP,M.Si dan Ketua TP PKK Sijunjung, Ny. Riri Benny Dwifa juga hadir dalam prosesi pelantikan Pj Wako Sawahlunto tersebut.*/bandi

 

Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.