Kodim 0310 SSD Gelar Coffee Morning Sikapi Bangsit Teror Bom

JURNAL SUMBAR | Sijunjung – Forum komunikasi pimpinan daerah (Forkopimda) tiga kabupaten (Sawahlunto, Sijunjung, Dharmasraya), Rabu (16/5/2018) di Makodim 0310/SSD menggelar Coffee Morning.

Kegiatan yang didaulat Dandim 0310/SSD Letkol Inf Irvan Yusri, SIP itu juga melibatkan Forum Komunikasi Antar Umat Beragam di tiga kabupaten wilayah teritorial Kodim 0310/SSD. Dalam Coffee Morning, itu menyikapi bangsit Teror Bom.

Kegiatan Coffee Morning bersama dengan tokoh dan komponen masyarakat yang ada di wilayah Kodim 0310/SSD itu, guna mengantisipasi dan menangkal maraknya aksi teror yang belakangan ini terjadi di beberapa daerah di Indonesia.

“Silaturahmi yang dilaksanakan demi kepentingan Pertahanan dan Keamanan Negara guna mewujudkan keutuhan NKRI,” kata Pasi Intel Kodim 0310/SSD Kapt.Inf Hermansyah lewat WhatsAppnya pada awak media Rabu (16/5/2018) siang.

OTW 2

Silaturahmi Kodim 0310/SSD itu dihadir Walikota Sawahlunto diwakili Kakesbangpol Andi, Bupati Sijunjung diwakili Kakesbangpol Yunani, Bupati Dharmasraya diwakili Asisten 1, Kapolres Dharmasraya AKBP Rudi Yulianto, Kapolres Sijunjung diwakili Kompol AH Pasaribu, Ketua DPRD Sawahlunto, Adi Ikhtibar, Ketua MUI Sawahlunto, Dharmuis, Ketua MUI Sijunjung, Hidayatullah, Ketua MUI Dharmasraya H. Aminullah Salam, Kajari Sijunjung, Kajari Dharmasraya, Ketua LKAAM Sijunjung, Ketua LKAAM Dharmasraya, Perwakilan FKPPI, PPM, PP dan pengurus FKUB Kabupaten Sijunjung juga hadir.

Dandim 0310/SS Letkol Inf Irvan Yusri,SIP, menyebutkan, akibat kejadian teror yang terjadi belakangan ini dibeberapa wilayah di Indonesia. “Untuk itu Dandim 0310/SS berpesan kepada seluruh yang hadir agar waspada. Karena di Wilayah kita bukan tidak mungkin jadi tempat transit ataupun perekrutan,” kata Dandim seperti dilansir Pasi Intel Kapt Inf Hermansyah.

“Jangan men-share berita berita yang belum tentu kebenarannya kapan perlu konfirmasi dengan sumber yang dapat dipercaya. Jika mendapat berita berita tentabg kejadian teror cukup untuk konsumsi sendiri. Jika men-share, ini yang diharapkan oleh pelaku teror untuk membuat ketakutan dikalangan masyarakat,” ucap Pasi Intel kegiatan duskusi dimoderatori oleh Ustaz Hidayatullah Ketua MUI Sijunjung.

Disebutkan Pasi Intel, adapun penyampaian peserta diskusi, Kapolres Darmasraya misalnya, menyebutkan, pelaku teror memang ingin mati mendekat ke pos aparat. Pemicu/stiger kejadian di rutan Mako Brimob. Radikalisasi dapat berupa rekrutmen maupun dengan media sosial sehingga seseorang tersebut tercuci otaknya. SOP pemeriksaan di Polres Dharmasraya diberi jarak antar Petugas (sehingga berlapis). Babinsa. Bhabinkamtibmas, Walinagari sudah bekerja dengan baik, untuk itu kita sinergikan kembali untuk memantau wilayah.

Selain itu Ketua LKAAM Sijunjung, Eoi Radisman Dt Pdk Alam,SH, Ketua DPRD Sawahlunto, Adi Ikhtibar SH, Ketua FKUB Sawahlunto, dan Ketua LKAAM Dharmasraya, juga menyampaikan pesan-pesan agar kita selalu menjaga khamtibmas dan waspada terhadap ancam-ancaman teror. Saptarius

Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.