Batik Loempo Berbagi Sembako dan Masker untuk Pengrajin dan Masyarakat Sekitar Lumpo

JURNAL SUMBAR | Painan — Batik Loempo sebagai usaha kecil dan menengah di Pesisir Selatan juga terdampak wabah virus Corona (Covid-19) pada penurunan produksinya. Namun tak pelak dalam kondisi tersebut masih menyempatkan untuk berbagi berbagi kepada pengrajin batik dan juga masyarakat Lumpo sekitarnya.

“Terimakasih uni Novia Hertini, founder batik Loempo yang telah berbagi untuk pengrajin batik dan juga masyarakat Lumpo yang terdampak covid19. Semoga usaha Batik Loempo semakin sukses dan berkah. Amin,” kata Lisda Hendrajoni dilaman fesbuknya, Sabtu (0/5/2020)

Lisda menjelaskan dari dampak negatif yang ditimbulkan oleh wabah ini ternyata ada sisi baiknya, yaitu pertama meningkatnya daya beli barang lokal dikarenakan pemerintah sudah melarang barang import selama wabah ini masih berlangsung.

“Nah dari sedikit order itu Uni Novia masih bisa berbagi, saya mengapresiasi kontribusi founder Batik Loempok dalam partisipasinya bagi masyarakat yang terdampak Covid19 ini,” terang Lisda.

Sementara itu, Novia Hertini, mengatakan dampak Covid19 memang tidak urusan pemerintah saja tapi urusan semua orang, apalagi orang-orang kaya di Pessel mesti menyumbangkan sedikit rezekinya kepada warga sekitarnya.
“Bagi saya berinisiatif seperti membagikan sembako dan masker ini guna mengantisipasi masalah pengrajin dan masyarakat sekitar Loempo saja dan mewujudkan semangat berbagi,” ujar Novia. (Agusmardi)

Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.